Tabongo Timur, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKN-MBKM) dari Jurusan Kimia FMIPA UNG melaksanakan kegiatan pemaparan program kerja pada hari Senin, 04 September 2023 pukul 13.00 WITA bertempat di Aula Kantor Desa Tabongo Timur, Kec. Tabongo, Kab. Gorontalo. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada perangkat desa, PKK, Kader, PPKBD/SUB serta masyarakat Desa Tabongo Timur terkait semua program yang akan dilaksanakan oleh tim KKN MBKM selama kurang lebih 4 bulan ke depan. Kegiatan ini dihadiri oleh Hariyanto N. Ismail, S.Pd.I selaku kepala desa, Stevianus R. Nggilu, S.H selaku sekretaris desa, Muh. Faisal Hidayat, S.P selaku direktur BumDes, serta perangkat desa lainnya, dan juga dihadiri oleh Dr. Yuszda K. Salimi, S.Si, M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan 1 KKN MBKM Jurusan Kimia UNG dan hadir pula Mahasiswa KKP dari Kampus Universitas Gorontalo yang sudah melaksanakan Program kerjanya di Desa Tabongo Timur selama 30 Hari.
KKN MBKM adalah program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. KKN MBKM merupakan salah satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai upaya untuk menerapkan llmu yang diperoleh, hasil-hasil penelitan di bidang IPTEK untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. Program KKN MBKM ini akan memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat. Kegiatan mahasiswa selama pelaksanaan KKN MBKM ini akan dikonversi ke Satuan Kredit Semester (SKS) masing-masing mahasiswa setara dengan 20 SKS.
Mahasiswa KKN MBKM Desa Tabongo Timur Jurusan Kimia FMIPA UNG terdiri atas 13 orang mahasiswa, yaitu Miftahul Fattah Mohamad selaku Koordinator Desa, Gilang Ramadhan S. Haras, Vera Yustika, Nur Fadillah Pulukadang, Aliyaah Nadya P. Rauf, Nurfadilah M. Kasim, Fitria Naim, Putri Amalia Ngabito, Gebby Gabriela Welong, Murjiatunur Amboy, Nur Riska Apriana, Indah Badriawaty Dali, dan Yuyan Ali Usman. Adapun tim KKN MBKM ini dibimbing oleh 3 Dosen Pembimbing Lapangan, yaitu Dr. Yuszda K. Salimi, S.Si, M.Si, Erni Mohamad, S.Pd, M.Si, Dr. La Ode Aman, S.Pd, M.Si.
Dalam kegiatan pemaparan ini program kerja yang akan dilaksanakan, yang meliputi program kerja inti dan program kerja tambahan. Tema dari program kerja inti KKN MBKM ini adalah “Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan ketahanan pangan dan pencegahan stunting melalui potensi lokal tumbuhan sacha inchi.” Nantinya, Mahasiswa KKN MBKM Desa Tabongo Timur akan membuat inovasi beberapa produk olahan berbasis sacha inchi, seperti pembuatan selai, roti, biskuit, dan susu. Adapun program kerja tambahan yang akan dlakukan meliputi: 1) Sosialisasi pembuatan kompos dari limbah sampah organik; 2) Green chemistry; 3) Sosialisasi pembuatan briket dari limbah tongkol jagung; 4) Pendampingan dalam kegiatan penilaian desa anti korupsi; 5) Memeriahkan ulang tahun desa yang ke-143 tahun; dan 6) Pendampingan pengisisan Sustainable Development Goals (SDGs).
Ketertarikan masyarakat dan perangkat desa Tabongo Timur terhadap program kerja yang akan dilaksanakan sangat besar. Hal ini ditunjukkan dengan besarnya antusiasme mereka dalam memberikan saran dan usulan terkait program kerja yang dipaparkan. Salah satu program kerja yang diusulkan adalah pembuatan pakan ternak berbasis limbah tongkol jagung yang memiliki kualitas bagus dan memiliki harga jual di pasaran. Usulan tersebut disampaikan oleh bapak Maman Durrahman Adam selaku PLD Desa Tabongo Timur.
Untuk dapat melaksanakan program kerja tersebut dengan baik dan tepat waktu, tim KKN MBKM meminta doa, dukungan, dan kerja sama yang baik dari para masyarakat dan perangkat desa agar kegiatan KKN MBKM ini berjalan dengan lancar.